• Senin, 25 September 2023

Kandidasi Capres Jadi Dua Pasang, Pengamat: PDIP Tidak Siap Pemilu Dua Putaran

- Jumat, 15 September 2023 | 15:42 WIB
Pangi Syarwi Chaniago l
Pangi Syarwi Chaniago l

PARADIGMA.CO.ID- Direktur Eksekutif Voxpol Center Research & Consulting Pangi Syarwi Chaniago menilai pernyataan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto yang menginginkan pemilihan presiden diikuti hanya dua pasangan calon semakin menguatkan indikasi adanya upaya yang sangat serius dari penguasa saat ini untuk mempengaruhi proses seleksi pasangan calon presiden dan wakil presiden.

"Intervensi politik semacam ini menjadi isu yang sangat sensitif, karena demokrasi seharusnya mempromosikan partisipasi terbuka, setara dan adil," kata Pangi di Jakarta, Jumat (15/9/2023).

Menurutnya, ketika ada upaya untuk mempengaruhi hasil pemilihan dengan membatasi jumlah peserta/kandidasi, apakah hal ini sesuai dengan semangat demokrasi atau hanya upaya untuk mempertahankan dominasi politik semata.

Ipang, sapaan Pangi, menjelaskan, kecurigaan tersebut semakin diperkuat dengan data terbaru dari Voxpol Center Research and Consulting yang mengungkapkan bahwa mayoritas masyarakat (40,3%) percaya ada intervensi penguasa untuk mempengaruhi proses seleksi pasangan calon presiden.

"Hal ini mencerminkan tingkat ketidakpercayaan publik terhadap integritas proses politik," ungkapnya.

Hasil survei Voxpol Center Research and Consulting

Dengan demikian, dia mengatakan pernyataan sekjen PDIP ini lebih mencerminkan akan adanya kekhawatiran tentang potensi kekalahan jika pasangan calon presiden lebih dari dua pasang dan jika terjadi pemilihan putaran kedua, sangat traumatik bagi PDIP dan berpotensi menggoyahkan dominasi mereka.

"Itu artinya PDIP tidak siap kalau pemilu ada 2 (dua) putaran, dengan dua pasang capres pemilu akan berlangsung menang dengan satu putaran pemilu saja," jelasnya

Sehingga upaya menyederhanakan jumlah kandidat calon presiden dapat dipandang sebagai langkah antisipatif dan pertimbangan pragmatis belaka untuk menyelamatkan kepentingan pragmatis dan transaksional dan PDIP sudah sangat sangat percaya diri (level confidance) berpengalaman mengulangi kesuksesan layaknya dua kali pemilu sebelumnya, copy paste dari 2 kali pemilu sebelumnya.

"Pemilu yang diikuti 2 (dua) pasang capres saja, menang dalam satu putaran saja," katanya.

Voxpol Center Research and Consulting sendiri telah menyelenggarakan survei pada 24 Juli-02 Agustus 2023 dengan menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah sampel dalam survei adalah 1.200 dengan toleransi kesalahan (margin of error) sebesar ± 2,83%. Survei ini menjangkau 34 provinsi secara proporsional berdasarkan data Daftar pemilih Tetap (DPT) pemilu 20204. Pengumpulan data dilakukan melalui wawancara secara mendalam secara tatap muka (face to face) oleh surveyor yang sudah terlatih.[]

Editor: Dedi Ermansyah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Putra Jokowi Kaesang Pangarep Resmi Jadi Ketum PSI

Senin, 25 September 2023 | 20:18 WIB

Jokowi Akan Ikut Tentukan Figur Pendamping Ganjar

Kamis, 21 September 2023 | 12:43 WIB
X